KALIANDA, – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meminta para pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan memiliki integritas dan kepedulian akan daerah tempatnya bekerja.

Hal itu disampaikan Nanang Ermanto saat melakukan silaturahmi dengan para pejabat eselon III di Aula Sebuku rumah dinas bupati setempat, Selasa siang (9/3/2021).

Pertemuan yang dibagi menjadi dua sesi itu turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten, Thamrin beserta sejumlah pejabat utama dilingkup Pemkab setempat.

Nanang yang baru dilantik sebagai Bupati Lampung Selatan oleh Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi pada 26 Februari 2021 lalu ini menginginkan adanya suatu perubahan pada birokrasi yang memiliki kreativitas dan inovasi dalam membangun Lampung Selatan.

“Tadi sudah di absen Pak Sekda. Baru absen saja tidak ada suatu perubahan. Diundang bupati saja ada rasa malas, acuh, dan tidak peduli. Disinilah integritas dan tanggungjawab kita sebagai pelayan rakyat nampak terlihat,” tukas Nanang dalam arahannya.

Dirinya berharap, para pejabat eselon III dapat senantiasa menjaga dan mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin, dan komitmen terhadap tugas serta tanggungjawab.

“Jangan hanya menggugurkan kewajiban saja. Yang penting datang kerja jam 7 pagi pulang jam 4 sore. Tetapi tidak mempunyai kepedulian akan daerahnya, tidak mau tahu, masa bodoh. Yang penting sudah ada jabatan pakai jengkol,” cetus Nanang.

Lebih lanjut Nanang menyampaikan, bersama wakilnya Pandu Kesuma Dewangsa, dirinya akan melakukan pembenahan internal di Pemkab Lampung Selatan. Hal ini dilakukan tidak lain adalah untuk mempermudah terwujudnya visi misi Kabupaten Lampung Selatan.

“Karena suatu organisasi tidak dapat berjalan dengan baik apabila tidak di manage dengan benar. Saya selalu tekankan, tanamkan kebersamaan dan gotong royong. Kita ini satu kesatuan, tidak ada lagi kotak-kotak dan ego masing-masing,” kata Nanang.

Dalam arahannya, Nanang juga menekankan agar para pejabat dapat merubah mindset. Setiap pejabat diharapkan sensitif dan responsif terhadap tantangan dan permasalahan baru yang timbul, baik di dalam maupun di luar organisasi.

“Kita ini mengabdi kepada masyarakat, bukan kepada bupati, wakil bupati, sekda atau lainnya. Maka ketika kondisi bangsa sedang sulit, kita harus memiliki kepedulian. Apa yang sudah kita lakukan untuk masyarakat, khususnya bagi Lampung Selatan,” tuturnya.

Nanang menambahkan, para pejabat sebagai abdi negara, juga diharapkan mempunyai kemampuan untuk mengintegrasikan berbagai sumber daya dan kinerja secara optimal. Sehingga dapat menghasilkan produktivitas kerja yang maksimal pula.

“Saya bisa promosikan eselon III dan eselon IV. Tidak ada senior junior, yang saya lihat integritas dan kinerja. Kalau sudah tidak memiliki kepedulian dan hanya ingin jabatan saja tetapi tidak ada pengabdian untuk masyarakat ya lebih baik mengundurkan diri saja,” tandasnya.(Red)