Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana membuka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) kota Bandarlampung di aula Semergou pada Jum’at (22/3/2024).
Dalam sambutannya, Walikota Eva Dwiana mengatakan, kegiatan musrembang ini diadakan dalam rangka penyusunan RKPD kota Bandarlampung.
“Dimana hari ini merupakan acara puncak dari sebuah proses pembangunan partisipatif, yang telah kita mulai dari musrembang kelurahan, musrembang kecamatan, sampai forum perangkat daerah dimana kita telah menyepakati prioritas pembangunan yang akan kita laksanakan pada tahun 2025,” paparnya.
Adapun tema pembangunan tahun 2025 untuk kota Bandarlampung ini ”Penguatan Pembangunan Sumber Daya Manusia, Infrastruktur perkotaan dan Ekonomi terintegrasi dan berkelanjutan”.
“Untuk mewujudkan tema tersebut, maka program perioritas pembangunan di tahun 2025 yakni bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang infrastruktur, pelayanan publik, peningkatan kesejahteraan sosial, peningkatan kualitas lingkungan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelas Walikota.
Menurutnya, dengan kerjasama yang baik tentunya bisa mendapatkan penilaian yang baik oleh pemerintah provinsi Lampung dan harus ditingkatkan lagi.
“Bunda ucapkan terimakasih ke Provinsi Lampung yang sudah memberikan support bagi kota Bandarlampung. Penilaian ini harus kita pertahankan dan jangan puasa dengan nilai yang sudah kita peroleh kalau bisa kita tingkatkan.
Ditambahkannya, ada beberapa hal yang harus ditingkatkan terus dan ini adalah tanggung jawab dari semua, dan OPD supaya lebih jeli dan lebih memperhatikan hal mana yang harus diperhatikan.
”Nanti semua akan kita panggil, OPD, camat, untuk mensosialisasikan semua program kota Bandarlampung,” jelas Walikota.
Sementara itu, Asisten I bidang pemerintahan dan kesra pemerintahan provinsi Lampung, Drs Qodratul Ikhwan, M.M mengatakan ada beberapa Pekerjaan Rumah (PR) yang masih harus di perbaiki.
“Yang pasti kita masih banyak PR, semua , bukan hanya kota Bandarlampung, tapi juga seluruh Kabupaten seluruh Lampung,” ungkapnya.
”Alhamdulillah, inflasi di kota Bandarlampung terjaga. Dan kita juga ingin memastikan dalam waktu dekat pun bahwa ketersediaan pasokan pangan kita harus cukup dan terjangkau,” imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini mewakili Gubernur Arinal Djunaidi yakni Asisten I bidang pemerintahan dan kesra pemerintah provinsi Lampung, kepala Bapedda provinsi Lampung, ketua DPRD kota Bandarlampung, Sekda kota Bandarlampung, anggota forkopimda, staf ahli, kepala OPD dan Camat seluruh kota Bandarlampung.